Setiap orang ingin sehat

Setiap orang ingin hidup sehat. Dengan hidup sehat, kita dapat melakukan berbagai aktivitas dengan baik, seperti bekerja, sekolah, mengurus rumah tangga, dan kegiatan lainnya. Apa jadinya jika tubuh kita sakit atau mengalami gangguan kesehatan?Tentu saja segala aktivitas yang biasa dilakukan akan terhambat, bahkan sama sekali tidak dapat dikerjakan.
Tubuh kita terdiri atas organ-organ vital yang satu sama lain saling bersinergi. Jika salah satu di antara organ tubuh tersebut mengalami gangguan, kinerja organ tubuh lain akan terganggu. Salah satu organ tubuh yang menjadi mesin kehidupan adalah organ jantung. Jantung sebagai mesin tubuh bekerja memompakan darah ke seluruh bagian tubuh. Jika organ jantung mengalami gangguan, kinerja jantung tidak akan berfungsi dengan baik. Dampaknya dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. 
Penyebab organ jantung mengalami gangguan antara lain sakit jantung. Gangguan jantung diakibatkan karena otot jantung lemah atau mengalami serangan jantung. Penyebabnya adalah adanya penyumbatan saluran pembuluh darah di jantung akibat penumpukan lemak atau adanya kolesterol. Jika tidak segera dilakukan tindakan, dapat mengakibatkan gagal jantung dan menyebabkan kematian. Sebelum gangguan pada organ jantung itu menyerang, lakukan pencegahan dengan melaksanakan gaya hidup sehat.
Pola Hidup Sehat dengan Berolahraga
Mencegah gangguan kesehatan pada jantung dapat dilakukan pola hidup sehat dengan berolahraga. Olahraga harus dilakukan secara teratur. Porsi olahraga disesuaikan dengan kemampuan diri, usia, dan tingkat kesehatan kita. Ada baiknya konsultasikan kepada dokter jenis olahraga apa yang sesuai untuk dilakukan. Jangan sampai olahraga membuat tubuh kita sakit atau cedera karena salah memilih jenis olahraga.
Semua jenis olahraga baik untuk kesehatan. Akan tetapi, untuk kebugaran dan kesehatan jantung lebih baik melakukan olahraga jenis aeorbik yang melibatkan kerja jantung. Berikut ini ada beberapa jenis olahraga aerobik yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung.
1. Jalan Sehat
Jangan anggap remeh olahraga ini. Jalan sehat memiliki manfaat menjaga kesehatan jantung. Gerakan berjalan yang selalu dinamis memacu organ jantung memompa darah lebih aktif. Luangkan waktu untuk melakukan jalan sehat minimal 30—60 menit setiap hari dapat menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan jantung.
2. Jogging
Melakukan jogging secara teratur dapat menjaga kebugaran tubuh. Saat melakukan jogging, organ jantung akan berdetak lebih cepat memompakan darah dan melatih otot jantung menjadi kuat. Berjogging 3—5 kali dalam seminggu dapat meningkatkan kesehatan jantung dan tubuh.
3. Renang
Olahraga ini dilakukan di air (kolam renang). Dengan berenang secara rutin minimal tiga kali seminggu dapat meningkatkan kebugaran tubuh dan kesehatan jantung. Berenang dapat menguatkan bagian otot-otot tubuh, juga dapat menurunkan berat badan.
4. Bersepeda
Bersepeda juga memiliki manfaat menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan jantung. Melakukan bersepeda tiga kali seminggu cukup untuk menjaga kesehatan. Di samping itu, bersepeda bisa dilakukan sambil brekreasi dengan keluarga atau teman.
Menerapkan Perilaku Hidup Sehat
Di samping berolahraga secara teratur, menjaga kesehatan jantung harus dibarengi dengan menerapkan perilaku hidup sehat. Berikut ini beberapa perilaku hidup sehat yang harus dilakukan.
1. Memilih Makanan Sehat
Asupan makanan untuk tubuh harus bergizi seimbang dan cukup nutrisi. Batasi konsumsi karbohidrat dan protein. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah. Hindari mengonsumsi makanan siap saji.
2. Minum Air Putih
Kekurangan cairan dalam tubuh sangat berbahaya bagi kesehatan. Setiap hari tubuh kita mengeluarkan cairan melalui kulit, ginjal, dan paru-paru sebanyak satu liter lebih. Oeh karena itu, cukupi kebutuhan cairan dalam tubuh dengan minum air putih yang banyak.
3. Sarapan 
Sarapan sangat penting karena tubuh memerlukan sumber tenaga untuk melakukan aktivitas seharian. Sarapan tidak perlu mengonsumsi makanan padat kalori karena dapat menyebabkan kantuk pada siang hari atau saat bekerja. Cukupi kebutuhan sarapan dengan buah atau jus.
4. Hindari Rokok
Kebiasan merokok mengakibatkan gangguan pada jantung. Mengurangi rokok tidak berpengaruh pada kesehatan jantung. Jika jantung ingin sehat, berhentilah merokok sekarang juga. 
5. Kurangi Konsumsi Garam
Terlalu banyak mengonsumsi garam dapat mengakibatkan hipertensi yang dapat mengganggu kerja jantung. Kurangi konsumsi garam untuk menjaga agar jantung tetap sehat. 

Ciri-ciri penyakit jantung

Penyakit jantung adalah penyakit yang disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah. Pembuluh darah ini bertugas sebagai supplier oksigen ke jaringan-jaringan yang ada di jantung. Penyempitan pembuluh darah bisa terjadi karena adanya timbunan atau tumpukan lemak di dinding pembuluh darah, sehingga bisa mengganggu proses pengiriman oksigen ke jantung.
Bila jantung kekurangan oksigen, akibatnya akan sangat fatal. Anda bisa tiba-tiba meninggal dunia.
Faktor yang Mempengaruhi
Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya penyempitan pembuluh darah adalah sebagai berikut.
1. Gaya Hidup
Kebiasaan mengkonsumsi makanan cepat saji yang biasanya mengandung natrium yang tinggi (makanan asin) bisa meningkatkan kolesterol dalam darah dan tekanan darah. Ditambah, jika Anda jarang atau malas makan buah. Maka, akan menyebabkan tubuh kekurangan vitamin dan mineral yang diperlukan jantung. Maka dari itu, perbaikilah gaya hidup Anda. Kembalilah ke cara yang alami. Perbanyaklah mengkonsumsi sayur dan buah.
Stres juga salah satu penyebabnya. Tuntutan hidup zaman sekarang sangatlah berat. Tekanan pekerjaan yang membuat stres atau emosi dan kesibukan bekerja menyebabkan kita kurang bergerak atau berolahraga. Biasakanlah berolahraga minimal seminggu 2 kali agar tubuh memiliki metabolisme yang baik.
2. Kecanduan Rokok
Bisa dibilang rokok adalah salah satu sumber penyakit yang mematikan. Sudah jelas tertulis peringatan, bahkan di bungkus rokok itu sendiri, “Merokok dapat menyebabkan kanker, gangguan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin”. Dari peringatan tersebut, rokok tidak bermanfaat untuk tubuh. Malah menyakiti tubuh sendiri. Jadi, lebih baik tidak perlu dikonsumsi.
3. Sering Beraktivitas Berat
Banyak bergerak atau berolahraga sangatlah baik jika dilakukan secara teratur dan disiplin. Namun, jika berolahraga terlalu berat juga tidak baik bagi jantung. Jantung akan bekerja lebih berat ketika Anda selesai berolahraga.
Oleh karena itu, buat jadwal olahraga dan turuti secara disiplin. Minimal satu jam sehari. Jangan hanya karena ingin mengeluarkan keringat lebih banyak Anda mematok jadwal olahraga 2 jam atau lebih. Lebih baik sedikit-sedikit tapi rutin agar jantung tak bekerja terlalu berat.
Gejala Penyakit Jantung
1. Jantung berdetak sangat cepat dan tidak teratur.
2. Sesak napas. Sesak napas terjadi karena masuknya cairan ke dalam rongga udara di dalam paru-paru. Ini bisa terjadi pada saat penderita sedang tidak melakukan aktivitas yang berat atau bahkan tidak beraktivitas sama sekali (saat istirahat).
3. Rasa nyeri pada dada kiri (dada seperti diremas-remas atau tertimpa benda berat).
4. Sering pusing. Rendahnya aliran darah yang menuju jantung karena detak jantung yang tidak normal bisa menyebabkan pusing, bahkan pingsan.
Perhatikanlah, jika salah satu atau semua dari ciri-ciri sakit jantung tersebut  terjadi kepada Anda, segeralah periksa ke dokter. Lebih baik mencegah daripada mengobati.
Mungkin Anda berpikir, yang mengidap penyakit jantung hanyalah orang yang sudah tua. Namun, sekarang siapa pun bisa terjangkit. Terutama bagi orang dengan gaya hidup tidak sehat, tidak mengelola stres dengan baik, tidak mengkonsumsi makanan dan minuman bergizi, serta kurang berolahraga. Maka, cegahlah penyakit jantung selagi muda.

0 komentar:

Posting Komentar